Selasa, 09 Oktober 2012

Langkah-langkah dalam mempersiapkan perencanaan pemasaran



1.identifikasi situasi bisnis secara umum
     Identifikasi adalah kecenderungan dalam diri seseorang untuk menjadi sama dengan orang lain. Orang lain yang menjadi sasaran identifikasi dinamakan idola. Identifikasi merupakan bentuk lebih lanjut dari proses imitasi dan sugesti yang pengaruhnya sangat kuat.
     Jadi dalam membuka usaha kita harus berusaha membuat sesuatu yang original atau yang belum pernah ada sebelumnya. Misalnya kita membuka usaha mie ayam, kalau kita tidak membuat sesuatu yang berbeda dari usaha orang yang sebelum kita maka secara otomatis usaha kita lebih sulit/sukar dikenal oleh pelanggan, misalnya kita bedakan dalam cara penyajian kepada pelanggan, penjual mie ayam biasa hanya menyediakan dalam bentuk 1 mangkok saja, untuk membuat unik dan memiliki ciri khusus kita lakukan dalam bentuk beberapa mangkok yg tiap mnangkok berisi mie, ayam, dan bumbu dalam keadaan terpisah, hal ini agar pelanggan dapat menentukanb takaran bumbu tersebut sesuai dengan selera pelanggan, salah satu hal tersebut dapat mempercepat pelanggan kenal dengan usaha kita, dan mungkin masih banyak ide-ide lainnya.
2.menentukan segmen pasar (peluang dan tantangan)
     Menentukan segmen pasar sangat penting bagi seorang wirausahawan, karna setiap usaha pasti mempunyai tantangan.  Setiap usaha pasti tidak akan berjalan mulus jika seorang wirausahawan tidak dapat mengambil sebuah peluang.
     dan seseorang wirausaha harus mampu menghadapi tantangan akan usaha yang akan dijalankannya, contoh dari bagaimana seorang  wirausahawan harus mampu mengambil peluang adalah misalnya jika kita ingin membuka usaha mie ayam  seorang wirausaha harus memperhatikan kondisi suatu daerah yg dimana seorang wirausaha mie ayam yang lain  dalam jumlah sedikit, karna sedikit berarti ini adalah peluang untuk membuka usaha,  dan apabila sudah dibuka usaha tersebut maka seorang wirausaha mempunyai tantangan untuk memajukan bisnis tersebut, agar dapat bersaing dengan penjual mie ayam yang lainnya maka usaha kita harus mempunyai cirri khas sendira akar mudah dikenal oleh pelanggan seperti yg dijelaskan pada point no. 1.
3. mengevaluasi kekuatan dan kelemahan
     Ini merupakan salah satu yang harus dlakukan seorang wirausaha, tetapi ini sulit untuk dilakukan karna untuk menyadari kekuatan kita dan kelemahan yang tahu hanya orang lain karna kita tidak bias menilai usaha kita sendiri, yang menilainya adalah orang lain.
     Jika kita sudah mengetahui kekuatan dan kelemahan kita maka kita harus meminimalisir kelemahan kita agar pelanggan yang dating ketempat usaha kita nyaman dan merasa puas akan yang kita hidangkan, cita rasa tinggi dapat meningkatkan kualitas usaha kita.
4.menentukan goal dan objectives
     Dalam usaha pasti kita memilki sasaran pemasaran, apabila usaha kita dapat berkembang pesat maka tidak dapat menutup kemungkinan untuk seorang wirausaha untuk membuka cabang pada daerah yang mingkin dapat meningkatkan usaha kita. Selama seorang wirausaha bekerja keras, ulet, dan pantang menyerah maka usaha yang dijalankan pasti akan mengalami kemajuan.
5. menentukan strategi pemasaran dan program aksi
     Seorang wirausaha harus memiliki strategi untuk memasarkan produknya, misalnya dalam usaha mie ayam jika cara membuat reklame sudah banyak dilakukan tetapi kurang memuaskan maka kita dapat memasarkan dengan gaya zaman sekarang misalnya melalui jejaring social contohnya ialah facebook, sudah mulai banyak usahawan memanfaatkan jejaring sosial ini untuk usaha yang dijalankan masing-masing
6. menentukan budgeting dalam strategi pemasaran
     Budgeting adalah perencanaan yang sistematis, maka seorang wirausah harus memiliki perencanaan dalam usaha termasuk rencana dimana usah mie ayam harus didirikan. Tempat usaha itu harus strategis, artinya tempat usaha harus dekat dengan rumah penduduk dan tidak banyak wirausaha yang usahanya sama dengan yang kita usahakan.
7.monitoring progress kegiatan pemasaran
     Monitoring adalah proses rutin pengumpulan data dan pengukuran kemajuan atas objektif program./ Memantau perubahan, yang focus pada proses dan keluaran
  • Monitoring melibatkan perhitungan atas apa yang kita lakukan
  • Monitoring melibatkan pengamatan atas kualitas dari layanan yang kita berian

Bagi kalangan usaha menengah dan kecil jarang ada kegiatan yang ini karna wirausahawan tidak terlalu menganggap penting kegiatan ini, padahal kegiatan ini adalah suatu yang penting karna dengan kegiatan ini kita dapat mengetahui kemajuan usaha kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar